Veripay.id –Amsterdam, Sebuah cerita pahit kembali terukir di Johan Cruijff ArenA, Amsterdam, ketika Belanda gagal melakukan revans atas Prancis dalam pertandingan Grup B Kualifikasi Piala Eropa 2024. Prancis, yang sebelumnya memenangkan pertemuan pertama dengan skor 4-0, kembali menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan Belanda 2-1.
Pertandingan hari ini dimulai dengan sangat cepat ketika bintang Prancis, Kylian Mbappe, mencetak gol pembuka hanya pada menit ke-7. Kecepatan dan ketajaman Mbappe membuat pertahanan Belanda kewalahan, memberikan keunggulan awal bagi Prancis. Belanda mencoba bangkit dan memberikan perlawanan sengit, tetapi Prancis terus mengancam dengan serangan balik yang cepat dan akurat.
Di babak kedua, Prancis kembali menambah keunggulan mereka. Kylian Mbappe mencetak gol keduanya pada menit ke-53, menggandakan keunggulan Prancis menjadi 2-0. Namun, Belanda tidak menyerah begitu saja.
Mereka terus menekan dan mencari celah di pertahanan Prancis, dan akhirnya berhasil mencetak gol hiburan melalui Quilindschy Hartman pada menit ke-83. Meskipun gol ini memberi sedikit harapan bagi Belanda, Prancis berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir pertandingan.
Dengan hasil ini, Belanda turun ke posisi ketiga dalam grup, mengumpulkan poin yang sama dengan Yunani, tetapi kalah selisih gol. Namun, pelatih Belanda, Ronald Koeman, menegaskan bahwa meskipun hasil ini mengecewakan, dia merasa bangga dengan penampilan anak asuhnya.
“Kami bertarung dengan gagah berani. Saya telah melihat banyak hal positif,” kata Koeman dalam wawancara dengan NOS setelah pertandingan. Dia menjelaskan bahwa gol cepat Mbappe membuat mereka kesulitan, mengakui kekuatan dan kecerdasan pemain Prancis tersebut.
“Kalau begitu, itu tidak akan mudah. Mbappe menjadi sedikit lebih kuat dan lebih pintar,” tambahnya. Koeman juga mengakui bahwa melawan lawan sekelas Prancis membutuhkan ketepatan dan kewaspadaan yang tinggi dari pemainnya.
Namun, meskipun Belanda kalah, Koeman merasa bangga dengan semangat dan ketahanan mental timnya. “Saya bangga dengan tim, bagaimana kami berusaha bangkit hingga akhir dan berusaha menjadikannya sebuah permainan. Saya telah melihat cukup banyak momen dan pemain yang membuat saya bahagia,” tandasnya dengan senyum penuh semangat.
Hasil ini mungkin mengecewakan bagi para penggemar Belanda, tetapi semangat dan ketekunan yang ditunjukkan oleh tim di lapangan memberikan harapan untuk masa depan. Meskipun rintangan besar seperti Prancis masih harus dihadapi, Belanda menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi dan semangat untuk bangkit dan bersaing di tingkat tertinggi.
Para penggemar dan para pemain kini berharap bahwa mereka akan terus berjuang keras dalam sisa kualifikasi dan bersiap untuk menghadapi tantangan lebih besar di kompetisi mendatang. Semua mata tertuju pada perkembangan tim dan bagaimana mereka akan merespons kekalahan ini dalam pertandingan berikutnya.
